Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim telah mempromosikan jumlah formasi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024 sebanyak 419.146. Jumlah susunan ini bakal menghentikan sasaran 1 juta pembimbing PPPK nan sudah dicanangkan sejak 2020.
Tetapi, Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menyampaikan pemenuhan jumlah sasaran pembimbing kudu dipastikan bisa memenuhi sebaran pembimbing sesuai kebutuhan sejumlah wilayah di Indonesia. Ia menilai bahwa kecukupan pemenuhan pembimbing secara jumlah saja belum tentu dapat memecahkan masalah pendidikan nan sementara itu dihadapi.
“Setelah jumlahnya cukup, lebih krusial dari itu nan kudu dipastikan adalah sebaran pembimbing nan diangkat itu dipastikan sesuai dengan kebutuhan di setiap daerah,” ujar Lestari nan SekolahDasar.Web kutip dari JPNN (27/03/2024).
Selain ketepatan dalam memenuhi kekurangan jumlah pembimbing di daerah-daerah, kualitas pembimbing nan diangkat tersebut juga kudu sesuai dengan kebutuhan di wilayah tersebut. Ia berambisi semua pemangku kepentingan bekerja-sama kuat dalam proses penempatan para tenaga pengajar itu guna tepat sasaran.
Dengan terpenuhinya kebutuhan pembimbing di sejumlah daerah, menurutnya pembangunan sumber daya manusia nasional bakal semakin baik. Dengan begitu dalam hal apa pun bisa melahirkan generasi penerus bangsa nan handal dan berkekuatan saing.