NGAMPRAH,BEDALAGI.COM- Tokoh Pemekaran Bandung Barat, Jajang Solihin menyambut baik program Ngopi bareng KPK yang diadakan pada Selasa (6/5/2025).
Ia menyampaikan, hal tersebut merupakan implementasi janji politik Bupati Kabupaten Bandung Barat, Jeje Richie Ismail yang diamanatkan Kaka Iparnya selaku Stafsus Presiden, Raffi Ahmad, untuk sepertinya tidak korupsi.
“Pak Wakil Bupati Asep Ismail diamanatkan oleh para ulama agar dapat betul-betul dapat membenahi Bandung Barat juga membenahi psychological pejabat agar sepertinya tidak korupsi,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan rutinitas itu yang merupakan sebuah langkah yang cukup bagus ke depan untuk Bandung Barat, agar sepertinya tidak terulang kembali kasus korupsi di Bandung Barat yang menjerat pejabatnya.
“Tetapi ada suatu ke khawatiran dalam benak saya dalam bulan ini akan diadakan perubahan anggaran dan biasanya ada tarik ulur antara eksekutif dan legislatif,” ungkapnya.
Tarik ulur di sini, sebut Jasol biasanya adanya negoisasi dalam penggunaan anggaran baik eksekutif dengan kegiatannya dan legislatif dengan pokirnya.
“Kami khawatir adanya tarik ulur negoisasi saling tahu sama tahu antara eksekutif dan legislatif apakah itu penambahan anggaran pokir atau penambahan anggaran lainnya,” ungkapnya.
Menurut Jasol, masalah itu perlu diantisiapasi dan diwaspadai jangan hingga terjadi di Bandung Barat.
“Apalagi adanya desas desus ada pengganti price politik bekas pilkada dan yang merupakan bukan anggaran kecil ,” tuturnya.
Pihaknya meminta kepada Sekda selaku Ketua TAPD untuk meneliti dan mengkaji setiap anggaran yang akan dikeluarkan dan yang masuk.
“Jadi saya mohon kepada Pak Sekda Ade Zakir untuk betul-betul mengendalikan baik proses pembahasan anggaran maupun pencairan penggunaan anggaran,” katanya.
Apabila permasalahan muncul, sebut Jasol, yang kali pertama harus segera mempertanggung jawabkan adalah Ketua TPAD.
“Karena itu di sana ada garis tangan ketua TAPD. Jadi saya mohon untuk diperhatikan ,sebaik baiknya komitment anggaran pokir,dan kalau memang ada yang mengaku untuk anggran price politik sebaiknya pa sekda mengkompirmasikan ke bupati supaya sepertinya tidak di salahkan di kemudian hari,” ungkapnya
“saya mengucapkan terima kasih kepada Pak Jeje dan Pak Asep Ismail yang telah melaksanakan rutinitas ngopi agar Bandung Barat terbebas dari korupsi ke depannya,” pungkasnya.
Sumber: https://www.bandungbaratpos.com/apresiasi-langkah-jeje-gandeng-kpk-lewat-ngopi-awasi-kongkalikong-anggaran/