NGAMPRAH,BBPOS- Kepala Bagian Keuangan Sekretariat (Setwan) DPRD KBB bernama Rina mengalami kejadian mistis saat bergabung dengan rombongan yang melaksanakan sidak gedung baru DPRD KBB di Jalan Raya Ngamprah, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Selasa (4/6/2024).
Tentu saja, saat rombongan dari Sekretariat Daerah dan Komisi Gabungan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) meninjau lokasi gedung DPRD, yang bersangkutan mengalami kerasukan roh halus.
Awalnya, Rina masuk ke dalam gedung dalam kondisi normal tanpa menunjukkan perilaku aneh. Namun, saat itu, Rina berjalan sendiri seperti orang kebingungan.
Tak lama kemudian, Rina yang diduga kerasukan itu duduk di kursi di lobi Gedung DPRD KBB yang belum rampung. Jadi gedung megah yang menelan biaya Rp142 miliar itu belum terpakai.
Setelah duduk di kursi lobi, Rina pun meraung dan mengejutkan semua orang yang ada di gedung tak berpenghuni itu dengan menyampaikan pesan aneh kepada orang-orang di sana.
“Hahahaha, awas ya, jangan usir aku dari tempat ini,” teriak Rina yang membuat semua orang panik.
Bahkan, tanpa sadar Rina mengucapkan kalimat yang membuat bulu kuduknya berdiri tegak padahal cuaca sedang cukup terik panasnya.
“Aku pinjam tubuhnya sebentar,” teriak Rina.
Sementara itu, staf KBB Setwan lainnya bernama Sely juga hampir mengalami kejadian serupa. Namun, yang bersangkutan segera ditolong oleh rekannya yang lain.
“Tadi kami coba menolong, tapi muka saya malah ditampar,” kata Wahid yang berprofesi sebagai sopir Sekretariat Daerah KBB.
Untuk mengantisipasi hal serupa, Sely langsung dibawa berobat dan dilarikan ke kantor DPRD lama.
Tak lama kemudian, Ketua Fraksi PKB H. Ade Wawan bersama Wakil Ketua Komisi IV Amung Mamur datang dan membacakan dzikir ke telinga korban. Tak lama kemudian, Rina pun sadar dan dibawa ke kantor DPRD lama untuk beristirahat.
Ia mengatakan, gedung DPRD tersebut sudah rampung dibangun sejak 2021. Padahal, sudah hampir empat tahun gedung tersebut kosong dan tak berpenghuni.
“Jadi sebelum pindah saya kira ada baiknya sekda dan rekan-rekan dewan mengadakan doa bersama di gedung ini agar tidak terjadi lagi kejadian kerasukan,” ujarnya.
Sumber: BBPOS
