BANDUNG, BEDALAGI.COM – Pemerintah Bandung Barat meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2023 dari BPK RI Perwakilan Jawabarat.
Keberhasilan itu membuat KBB Hattrick mempertahankan predikat tersebut sepanjang tiga tahun berturut-turut.
Penjabat Bupati (PJ) Arsan Latif menyampaikan capaian ini berkat kerja keras semua pihak termasuk DPRD KBB. Dia turut mengapresiasi kinerja Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan juga seluruh jajaran Pemda Kabupaten Bandung Barat.
“Alhamdulillah saya juga berterima kasih kepada TAPD yang bekerja 24 jam mempersiapkan ini dengan begitu semua OPD taat di dalam memberikan laporan,” kata Arsan Latif, Rabu (22/5/2024).
Arsan menyebutkan, dalam melakukan LKPD tersebut bukan pekerjaan yang mudah. Tetapi dengan kerja keras semua pihak, dengan begitu KBB meraih WTP untuk yang keempat kalinya.
“Saya percaya bekerja dengan benar. Alhamdulillah 3 bulan kita mulai bedah untuk mengerjai itu. Sebab saya bilang sebelum masuk ke bulan Mei kita sudah bekerja begitu bagaimanapun juga Desember ya mulai kita laporan,” ungkapnya.
Ia menegaskan, raihan WTP tersebut juga merupakan upaya nyata dalam melakukan perbaikan dalam berbagai hal terutama dalam pengelolaan keuangan untuk KBB yang lebih baik.
“Saya hanya mengungkapkan bahwa pekerjaan itu ibadah itu ada pahalanya. Padahal begitu tetap ini sebagai upaya memperbaiki dan menyangkut nama baik Kabupaten Bandung Barat ke depan,” ungkapnya.
Sementara waktu, Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Ade Zakir menyampaikan, raihan predikat WTP LKPD Tahun Anggaran 2023 ini merupakan kali keempat sejak KBB bangkit.
“Kita mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian, Alhamdulillah kita akan mampu mempertahankan untuk ketiga kali secara berturut-turut,” ungkapnya.
Ia menambahkan, raihan predikat WTP LKPD Tahun Anggaran 2023 ini merupakan kerja keras semua pihak. Mengingat itu, raihan tersebut menjadi kebahagiaan tersendiri bagi semuanya.
“Saya katakan bahwa ini bukan hasil daripada superman seseorang. Namun ini adalah hasil dari tremendous staff semuanya terlibat dari mulai Pak Pj (Arsan Latif), saya, Inspektur, BKAD dan seluruh OPD yang terlibat,” ungkapnya.
“Ini bukan berarti sepertinya tidak ada hal-hal yang perlu ditindaklanjuti. Dari aset sepertinya tidak ada tapi lebih baik dari tahun lalu. Insya Allah lebih baik dari tahun lalu namun ada penekanan artinya ada yang harus segera kita selesaikan,” imbuhnya.
Ditempat terpisah, Ketua DPRD KBB, Rismanto bersyukur KBB masih dapat mempertahankan predikat WTP dari BPK RI. “Semua pihak terlibat termasuk DPRD yang hasilnya KBB dapat mempertahankan WTP BPK RI,” sebut Rismanto.
Tetapi yang terpenting, Rismanto menekankan agar secepatnya menindak lanjuti soal saran BPK yang harus sesegera diselesaikannya. “Jadi DPRD dengan Pak Bupati sudah berkomitmen yang menjadi catatan BPK dengan waktu sesingkat-singkatnya kurang dari 60 hari harus segera sudah selesai,” pungkasnya. ***
Sumber: BEDALAGI.COM