Anggota Palestine Motion dituduh melakukan perampokan dan kekerasan di gedung milik firma pertahanan Israel Elbit.

Polisi antiterorisme Inggris telah mendakwa tujuh orang dengan tuduhan kerusuhan terkait pembobolan sebuah gedung milik perusahaan pertahanan Israel Elbit di barat daya Inggris.

Crown Prosecution Provider (CPS) menyampaikan pada hari Selasa bahwa tujuh orang, berusia antara 20 dan 51 tahun, telah didakwa dengan tindakan melawan hukum pengrusakan, gangguan kekerasan, dan perampokan berat atas insiden di lokasi Elbit Techniques di South Gloucestershire pada tanggal 6 Agustus.

“Berdasarkan fakta kasus ini, CPS akan menyerahkan kepada pengadilan bahwa pelanggaran ini mempunyai hubungan dengan terorisme,” ujar CPS dalam sebuah pernyataan.

Anggota Palestine Motion dijadwalkan hadir di Pengadilan Magistrat Westminster London pada Selasa malam.

Kepolisian Avon dan Somerset menyampaikan kelompok tersebut memaksa masuk ke dalam gedung dan “menyerang secara serius” staf setelah menghancurkan gerbang dengan sebuah kendaraan dan melaju ke dalam kompleks.

Palestine Motion menolak tuduhan kekerasan terhadap polisi dan staf keamanan dan menyampaikan bahwa pihak berwenang telah mengeluarkan “kampanye pencemaran nama baik” untuk memengaruhi hasil persidangan dan “meletakkan dasar bagi penggunaan kekuasaan otoriter yang sepertinya tidak adil oleh polisi”.

“Kami menolak untuk diintimidasi agar membiarkan genosida terjadi,” ungkapnya dalam sebuah pernyataan.

Di situs webnya, kelompok tersebut menggambarkan dirinya sebagai kelompok yang bertujuan untuk “membongkar keterlibatan Inggris dengan apartheid Israel”.

Ditambahkannya bahwa “tindakan langsung terhadap Elbit bertujuan untuk menyelesaikan hal ini: menargetkan sumber kekerasan kolonial dan genosida terhadap rakyat Palestina, melemahkan upaya Elbit untuk memanfaatkan pembantaian harian Israel”.

Produsen senjata terbesar Israel diketahui memasok sekitar 85 persen amunisi darat dan udara yang digunakan oleh militernya.

Elbit menyampaikan di situs webnya bahwa anak perusahaannya di Inggris mempekerjakan 680 orang di 16 lokasi, mengerjakan berbagai program untuk militer Inggris.

Sejak pembentukannya pada tahun 2020, Palestine Motion telah memaksa penutupan permanen pabrik Elbit di Oldham dan mendorong perusahaan tersebut untuk meninggalkan kantor pusatnya di London.

Pada tahun 2022, aksi protes kelompok tersebut dikarenakan pembubaran kontrak senilai 280 juta pound ($358 juta) antara Kementerian Pertahanan Inggris dan Elbit Techniques dan mendorong beberapa perusahaan Inggris dan Eropa untuk mengambil keputusan hubungan dengan Elbit secara permanen.

Sumber: aljazeera.com

Artikel Referensi