BEDALAGI.COM – Robert Kiyosaki, penulis “Wealthy Dad Deficient Dad,” menyatakan bahwa masa depan Bitcoin bisa sangat dipengaruhi oleh siapa yang menjadi Presiden AS. Menurutnya, terpilihnya kembali Donald Trump sebagai Presiden akan memberikan dorongan besar bagi Bitcoin. Kebijakan ekonomi yang direncanakan Trump diharapkan bisa meningkatkan aktivitas ekonomi dan mendorong harga Bitcoin naik.

Kiyosaki meyakini bahwa Trump akan melemahkan dolar Amerika Serikat dan meremajakan industri dalam negeri, yang pada gilirannya akan meningkatkan ekspor, menciptakan lapangan kerja, dan membuka pabrik baru. Tindakan ini diyakini akan meningkatkan harga emas, perak, Bitcoin, dan saham. Elon Musk juga meramalkan kehancuran dolar Amerika Serikat dan menyatakan bahwa uang bisa beralih ke Bitcoin, yang memicu lonjakan harga BTC.

Selain itu, pemerintah Amerika Serikat juga mulai menjual sebagian kepemilikan Bitcoin-nya, yang berdampak pada nilai tukar Bitcoin terhadap Rupiah. Potensi lonjakan harga Bitcoin karena kebijakan ekonomi Trump bisa menarik lebih cukup banyak investor di Indonesia untuk terlibat dalam perdagangan Bitcoin. Tetapi, volatilitas Bitcoin juga berarti risiko yang tinggi, dengan begitu investor harus segera berhati-hati dan melakukan riset menyeluruh sebelum berinvestasi.

Optimisme Kiyosaki tentang masa depan Bitcoin dan potensi kebijakan ekonomi Trump memberikan prospek positif bagi investor kripto. Kenaikan harga Bitcoin di masa yang akan datang sepertinya tidak hanya akan memengaruhi pasar world namun juga nilai tukar BTC ke IDR di Indonesia. Memahami dinamika ini penting bagi pelaku pasar yang ingin mendapatkan manfaat dari peluang di dunia kripto.

Sumber : {VRITIMES}.com

Source link

Artikel Referensi